Laman

Jumat, 24 Februari 2012

PlayBoy Jatuh Cinta (BAG 5)

Sekarang waktu buat jurig malem , gwe bersama sobat-sobat gwe sepakat walau beda kelompok kita mutusin buat bareng-bareng dan tugasnya kita disuruh ngumpulin bendera yang ada dihutan.



“woy kalo kaya gini terus kapan dapetnya?”tanya deva. Semua melirik deva penuh tanya.

“terus?”ucap gwe.

“jadi kita berdua-berdua aja”usul deva. “kali aja kita nemu banyak bendera , terus kita kumpulin , gmana?”sambung deva. Semua mengangguk setuju.

Dan gwe sama sivia tentunya.

“vi kita cari kesana ya”saran gwe. sivia mengangguk dan kita berdua mencari alhasil gwe dapet 5 bendera. Lumayan lah..

“cape”keluh sivia.
  
“ya udah kamu duduk disini aja , biar aku yang cari kalo aku udah banyak ketemu aku balik lagi kesini”usul gwe. sivia menggeleng.

“kasian kalo Cuma kamu yang cari.. aku bisa ko”

Gwe yang ga tega sama sivia , kekeh nyuruh sivia buat istirahat “plis vi , kamu tunggu sini aja ya.. “mohon gwe. dengan berat hati akhirnya sivia setuju.

“ya udah kamu tunggu disini ya”. sivia mengangguk. Gwe pun meneruskan pencarian gwe.

“eh shil shil liat deh”ucap dea sambil menunjuk kearah sivia.

“kesempatan”lanjut dea.

“bener bener , sekarang saatnya kita ngerjain dia”ujar shila.

Shila sama dea pun menghampiri sivia.

“hay kamu ko sendirian aja disini”kata dea.

“ga tau , alvin maksa aku”ujar sivia. Yang membuat shila makin kesal *cerita disini sivia ga tau kalo shila mantannya alvin*.

“kamu yakin tega sama alvin , biarinin dia nyari sendiri”ujar shila. Yang membuat sivia ingin membantu.

“mendingan kamu ikut kita nyari bendera , kalo udah banyak kita balik lagi deh kesini”sambung dea.

Sivia mengangguk setuju dan mengikuti shila.

“dasar cewe bego”batin shila sambil tersenyum licik. Mereka mencari tapi shila dan dea malah ngajak sivia lebih jauh dari kemah.

“shil shil itu ada jurang”tunjuk dea pelan.

“kita dorong aja “saran dea.

“tapi jurangnya pendek itu mah bukan jurang , Cuma lobang biasa oon”ujar shila.

“sorry ya, tapi kita jorongin aja dia disana”ujar dea. Mereka lalu tersenyum licik sambil bertos ria.

 “eh vi vi, liat deh disitu ada bendera”ujar shila sambil menunjuk arah lobang itu.

“mana mana”

“itu cepet kesini”suruh shila. Saat sivia udah mulai deket dengan lobang itu niat jahat shila pun dilakukan dia mendorong sivia dan bruk sivia terjatuh.

“shil tolong”ujar sivia lemah. Dea yang melihat kejadian itu dan melihat sivia terlihat lemah pun merasa bersalah.

“shil apa kita tolongin aja, kasian loh”ujar dea. Shila menatap dea dengan muka kesal.

“gwe yang dorong dia , masa gwe bantuin dia”bisik shila .

“ya udah vi , kita cari bantuan ya”teriak shila..

“cepet shil , sakit”rintih sivia. Shila dan dea pun pergi menuju kemah dan mereka ga sama sekali mencari bantuan buat sivia.

Gwe kembali ketempat sivia betapa kagetnya gwe, pas liat ga ada sivia .

“via”panggil gwe. sumpah rasa hawatir terus menghampiri gwe.

“sivia lo dimana?”teriak gwe. gwe pun menelusuri hutan , tapi hasilnya nihil.

“gwe ga akan balik ke kemah , sebelum nemuin sivia”tekat gwe.

Disisi lain.

“si alvin sama sivia mana?”tanya cakka . saat mereka berkumpul di tempat janjian mereka.

“iya , coba telpon deh “usul keke. Lalu rio pun mengambil handphone nya lalu menelpon alvin.

“gmana yo?”tanya keke.

“ga aktip”jawab rio.

“mungkin mereka udah ke kemah duluan kali”ujar gabriel.

“mungkin , coba kita liat ke kemah”kata zevana.

Mereka pun pergi ke kemah . “loh ko ga ada”heran ray . saat mereka sampai di kemah.

“iya mereka kemana ya.. jadi hawatir”ujar oik.

“kita laporin ke pak chiko aja.. “saran rio. Semua mengangguk setuju.

Lalu rio dan ray pun memberi tahukan pak chiko ..

“baik kalo sampe pagi belum pulang-pulang kita cari mereka .. kalo kita cari sekarang , bapa ga yakin kita bakal nemuin mereka ditambah lagi ini malam hari”ujar pak chiko bijak .

“baik pak” . rio dan ray pun menghampiri yang lain.

“kata pak chiko , kita bakal cari dia besok”ujar ray.

“tapi kalo mereka kenapa-kenapa gmana?”ujar oik. “aku hawatir banget sama sivia”lanjut oik.

“tapi ik kalo kita cari mereka sekarang , nekat banget”ujar ray. “gmana kalo kita kesasar juga, gmana kita mau bantu nyari mereka”sambung deva.

Cakka , oik , gabriel , deva , ray , rio dan yang lain pun masih dengan perasaan hawatir.

Disisi lain .

“sivia lo dimana”lirih gwe .

“alvin”ujar sivia. Gwe ngerasa kaya ada yang manggil gwe.

“alvin”sivia berusaha ngomong dengan suara yang sudah lemah.

“via”. Gwe mencari kesana-kesini dan BRUK.. gwe terjatuh ke lobang betapa kagetnya gwe , ternyata disana ada sivia yang lagi terbarik lemah.

“sivia , maaf via aku bukannya nolongin kamu, aku malah kejebak disini juga”ucap gwe.

“kamu disini aja , udah bikin aku tenang ko vin”ujar sivia lemah.

Gwe buat sivia berada dirangkulan gwe, gwe peluk dia.

“hangat rasanya”batin sivia.

“kita pasti dapet pertolongan ko”hibur gwe. “kamu yang kuat ya , udah ada aku disini”.

“sivia tenang kalo ada alvin”ujarnya. Gwe mencium kening sivia. Sivia tersenyum lalu terlelap.

“aku sayang kamu vi”lirih gwe. sambil mengelus rambut sivia, yang lagi terlelap. Karena cape gwe pun terlelap.

********************
“alvin sivia”panggil beberapa orang yang membuat gwe bangun pas gwe bangun ternyata udah pagi.

“aku disini”teriak gwe. “disini”teriak gwe lagi.

“woy gwe denger suara alvin”ujar cakka.

“dimana cak?”tanya gabriel. “ikutin gwe” . mereka pun udah sampe dideket lobang dimana gwe dan sivia terjebak.

“cakka , gabriel , deva , ray , rio”teriak gwe. ga lama sobat-sobat gwe nemuin gwe. akhirnya!!..

“alvin”panggil deva cemas.

“pak chiko mereka disini”ujar ray. Lalu pak chiko dan yang lain pun menghampiri gwe dan sivia.

“tolong sivia lagi kesakitan”ujar gwe. gwe dan sivia pun berhasil keluar, sivia juga langsung diberi perawatan.

“vin lo ko bisa disana?”tanya rio. Gwe pun menceritakan semuanya.

“aneh , kenapa sivia bisa jatoh disitu ya. terus kondisinya parah lagi .. kalo kaya gitu sih kaya yang jatoh disengaja atau kaya yang dijorongin gitu”ujar oik. semua nampak berpikir termasuk gwe.

Sivia pun sadar. “alvin”lirihnya. “alvin”..

“alvin , sivia manggil nama kamu”ujar pak chiko. Dengan cepat gwe langsung nyamperin sivia.

“aku disini vi”ujar gwe sambil memegang tangan halus sivia.

“kamu temenin aku ya.. aku takut”ujarnya. Gwe tersenyum “pasti”

Sementara itu ada yang sedang cemas.

“shil gmana kalo sivia ngomong kalo kita yang bawa dia kesana”ujar dea.

“tapi kan dia ga tau kalo kita sengaja dorongin dia”ujar shila.

“iya , tapi kan kita ngomong ke sivia kalo kita bakal cari bantuan dan kita ga sama sekali bilang soal sivia kesiapa-siapa”ujar dea.

“udah deh , sivia kan bego”.. tanpa disadari percakapan mereka di dengar oleh seseorang.

“aku harus kasih tau alvin”ujarnya.

“oik”panggil keke , yap keke lah yang mendengar pembicaran shila dan dea barusan.

“eh keke ada apa “ucap oik.

“aku mau ngomong sama kamu , cakka , dan yang lain”ujar keke. 

“mau cerita apa?”tanya deva yang baru dateng bersama cakka , ray , gabriel sama rio.

“alvin juga harus ada” ga lama Alvin pun datang menghampiri mereka.

“nah itu dia alvin”ujar ray sambil nunjuk Alvin. Alvin menaiki satu alisnya “ngapain nyariin gwe?”ucap .

Keke pun menceritakan apa yang dia dengar kan. “awas tu si shila”ancam gwe saat keke selesai menceritakan semuanya.

“sabar vin , lo jangan terbawa emosi”ucap rio menenangkan.

“tapi yo”ucap gwe terpotong , “biar gwe yang ngomong sama shila”ujar gabriel lalu pergi menemui shila.

********************************
“shil gwe pengen ngomong sama lo bentar”ucap gabriel sambil menarik tangan shila.

“gabriel lepasin”ucap shila lalu melepaskan tangannya paksa.

“apa sih yang ada dipikiran lo , buat nyelakain sivia”bentak gabriel.

Shila terkejut “maksud lo?”ujar shila pura-pura.

“gwe udah tau semua , lo kan yang celakain sivia”ujar gabriel.

“jangan nuduh gwe yang sembarangan deh”bentak shila ga mau kalah.

Gabriel menahan emosinya “shil apa yang harapkan lagi sih dari alvin”suara gabriel mulai lembut.

“gwe sayang sama dia” ujar shila.

“plis shil si alvin ga cinta sama lo”

“maksud lo! Males gwe disini”ujar shila pergi namun ditahan oleh gabriel.

Dan tiba-tiba gabriel meluk shila “shil gwe sayang sama lo”ujar gabriel akhirnya.

Shila melepaskan kasar pelukan gabriel “apaapan sih lo yel.. denger ya gwe Cuma cinta sama alvin.. dan gwe ga akan biarin alvin sama cewe laen”ujarnya lalu pergi.

“arrrgggggggggggggg”erang gabriel sambil mengacak-ngacak rambutnya.
“hah gabriel sayang sama gwe”batin shila saaat dia pergi … 

-Bersambung-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar